Lalu Yesus menjamah mata mereka
sambil berkata, “Jadilah kepadamu menurut imanmu.”
(Matius 9:29)
Victoria
dan saya berada di Chicago belum lama ini, di mana kami bertemu dengan seorang
wanita yang menarik dan ceria. Ia berkata kepada kami bahwa ia mengalami
penurunan berat badan sebanyak dua ratus pon.
“Bagaimana
anda dapat melakukannya?” saya bertanya.
Wanita
muda itu menggambarkan bagaimana ia telah mencoba diet demi diet tetapi tidak
ada yang berhasil. “Lalu suatu kali,” ia berkata, “Saya memutuskan untuk mulai
melihat diri saya dari dalam dengan cara berbeda. Saya mulai melihat tubuh saya
semakin berkurang beratnya. Saya mulai melihat diri saya sedang berlari dan
bermain dengan anak-anak saya. Saya melihat diri saya seperti yang saya
inginkan.”
Ia
melanjutkan, “Saya berjalan dan berdiri di depan cermin dan saya mengucapkan
kata-kata kemenangan untuk kehidupan saya. Saya berkata,’aku bisa menurunkan
berat badanku. Aku punya disiplin. Aku punya penguasaan diri. Aku lebih dari
seorang pemenang.’”
Apa
rahasia dari penurunan berat badannya? Ia memperoleh citra baru tentang
dirinya; ia melihatnya di dalam dirinya. Sekali gambaran yang baru itu nyata dalam
dirinya, maka Tuhan dengan mudah dapat mengembangkannya dari luar. Hari ini ia
sedang menjalani impiannya dan menikmati gaya hidup yang lebih bahagia dan
sehat.
Saya
tidak sedang berkata bahwa perubahan itu akan terjadi segera. Saya juga tidak
sedang mengatakan bahwa itu mudah, tetapi saya sedang mengatakan bahwa anda
pertama-tama harus mendapatkan suatu gambar diri yang anda inginkan di dalam
diri anda; taruhlah itu di dalam hati anda dan lukislah sebuah gambar baru
dalam pikiran anda, jika ingin melihat itu terjadi dalam kehidupan anda secara
fisik.
Ketika
saya masih kanak-kanak, saya sering mendengar ayah saya berkata kepada jemaat
gereja kami, “Saya ingin anda memandang ke sana bersama saya dan melihat sebuah
tempat ibadah baru.” Pada saat itu kami beribadah di sebuah bangunan yang tidak
memenuhi syarat, dengan tempat parker yang penuh lalang. Tetapi ayah berkata, “Saya
ingin melihat bahwa bangunan baru itu sudah selesai, lunas bebas hutang sama
sekali.” Tentu saya, orang-orang yang mengunjungi kami pada hari minggu itu
mungkin berpikir bahwa kami sudah gila. Apa yang mereka lihat adalah tembok coklat
yang sudah kusam. Tetapi ayah berkata, “Tutup mata anda dan lihatlah tempat
ibadah baru bersama saya dengan mata iman anda. Lihatlah itu penuh dengan
jemaat yang sedang beribadah.” Kami membayangkan gedung itu bertahun-tahun
sebelum itu menjadi kenyataan. Dan hari ini gedung dengan enambelas ribu tempat
duduk di Lakewood Church di Houston yang mempunyai empat kebaktian setiap
minggu, semua karena seorang yang mempunyai visi di dalam dirinya.
Pikirkanlah
seperti ini: Pada saat kita menutup mata, kita seharusnya melihat lebih dari
pada yang kita lihat pada saat mata kita terbuka. Jadilah pemimpi besar. Jangan
hanya membuat rencana-rencana kecil. Lihatlah seluruh keluarga anda melayani
Tuhan. Lihatlah diri anda naik ke tingkat efektivitas yang lebih tinggi.
Saya
tidak melihat diri saya di tempat yang sama, di tempat dimana saya berada
sekarang, tahun yang akan datang. Saya melihat diri saya menjangkau lebih
banyak orang dengan berita pengharapan. Saya melihat diri saya sebagai seorang
pemberi yang lebih besar. Saya melihat keluarga saya sehat dan bahagia.
Kadang-kadang saya mengganggu Victoria bahwa saya melihat diri saya semakin
ganteng!
Saya
melihat anda dipromosikan. Saya melihat anda melunasi rumah itu. Saya melihat
Tuhan memakai anda lebih luar biasa. Saya melihat anda lebih kuat, lebih sehat,
dan hidup lebih berlimpah. “Bagaimana engkau melihat semuanya itu, Joel?” Anda
mungkin bertanya. Saya dapat melihatnya melalui mata iman.
Ketika
saya melihat dengan iman ke masa depan untuk keluarga saya, saya melihat
anak-anak saya menikah dengan orang-orang baik. Saya melihat anak-anak kami
bekerja sama dengan kami dalam pelayanan. Saya melihat anak-anak kami sebagai
pemimpin-pemimpin dari generasi-generasi mereka. Saya melihat anak-anak kami
melakukan perkara-perkara besar bagi Tuhan.
Ambillah
waktu beberapa menit setiap hari untuk mengimpikan perkara-perkara besar; pejamkanlah
mata anda, dan lihatlah impian-impian anda jadi kenyataan. Lihatlah diri anda
terbebas dari hutang. Lihatlah diri anda terbebas dari kecanduan itu. Lihatlah
pernikahan anda semakin bahagia. Lihatlah diri anda naik ke tingkat yang lebih
tinggi dalam karier anda. Jika anda dapat membentuk gambaran itu dalam hati dan
pikiran anda, maka Tuhan dapat mulai mewujudkannya dalam kehidupan anda.
Doa hari ini untuk Kehidupan
Terbaik Anda Sekarang:
Bapa, karena Engkau, aku akan
bertekad mengimpikan perkara-perkara besar. Dengan iman dan keyakinan di dalam
Engkau, aku tahu dapat meraih sasaran-sasaran yang telah Engkau tempatkan dalam
hatiku.
Sumber:
Bacaan Harian Dari Your Best Life Now, Joel Osteen
0 comments:
Post a Comment